PERSEPSI ORANGTUA DALAM UPAYA MEMOTIVASI ANAK UNTUK MENJADI ORANG YANG BER AKHLAK DAN BERPRESTASI

Haidah Karani

Abstract


Latar belakang penelitian ini adalah ,dalam upaya penulis untuk melakukan penelitian tentang peran orangtua,sekolah dan masyarakat ,agar anak anak/anak didik ,dapat menjadi manusia yang bertaqwa dan bukan hanya cerdas secara intelektual,bagimana moralitas,bimbingan agama,dapat berpengaruh dalam pendidikan,kecerdasan serta karakteristik anak ataupun siswa di sekolah.Tujuan penelitian untuk melakukan penelitian tentang sejauh mana peranan orangtua,sebagai pendidik utama dirumah,sebelum anak masuk sekolah,serta guru sebagai pendidik kedua di sekolah dalam membina ahlak dan perilaku serta penempaan ilmu pengetahuan,dan tentunya  masyarakat . Metode dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan perspektif kualitatif dengan model studi fenomenologi,karena penelitian ini merupakan fenomena menarik untuk dilakukan studi penelitian secara konprehensif.Dalam penelitian ini penulis bersama delapan orang partisipan sebagai informan dalam penelitian,dan waktu penelitian sekitar 12 minggu,domisili partisipan diambil dari wlayah sekitar tempat peneliti.Hasil dari penelitian ada lima indikator hasil olah data dan analisa data,menunjukan signifikansi perlunya pengertian,kesabaran serta tanggung orangtua terhadap anaknya/guru terhadap anak didiknya.Dan hasil dari penelitian ke enam indikator penulis anggap sebagai temuan/sumbang fikir yang perlu di publikasikan.

The background of this research is, in the writer's attempt to conduct research on the role of parents, schools and society, so that children / students can become pious human beings and not just intellectually intelligent, how morality, religious guidance, can influence education, intelligence and characteristics of children or students in school. The purpose of research is to conduct research on the extent of the role of parents, as the main educator at home, before the child enters school, and the teacher as the second educator in school in fostering behavior and behavior as well as forging science, and of course the community . The method in this study the author uses a qualitative perspective approach with a phenomenological study model, because this research is an interesting phenomenon to be carried out in a comprehensive research study. from the area around the place of researchers. The results of the study there are five indicators of the results of data processing and analysis of data, showing the significance of the need for understanding, patience and responsibility of parents to their children / teachers for their students. that needs to be published.


Keywords


Orangtua,Motivasi- belajar,Tanggung-jawab,Prestasi

Full Text:

PDF

References


Ahyat, N. (2017). Metode Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. EDUSIANA: Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam. https://doi.org/10.30957/edusiana.v4i1.5

Barlian, I. (2013). Begitu Pentingkah Strategi Belajar Mengajar Bagi Guru ? Jurnal Forum Sosial.

Churches, A. (2009). Taxonomía de Bloom para la era digital. Eduteka. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Creswell, J. (2013). Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches. In Research design.

Daradjat, Z. (1995). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Peranan Agama dalam Kesehatan Mental.

Faisol Hadi, N. (2016). Kulturisasi pendidikan karakter dalam pembelajaran di sekolah. Fitrah:Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman. https://doi.org/10.24952/fitrah.v2i1.456

Hamiyah dan Jauhar. (2014). Strategi Belajar Mengajar Di Kelas. Strategi Belajar Mengajar Di Kelas.

Hanafy, M. S. (2014). Konsep belajar dan pembelajaran. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. https://doi.org/10.24252/lp.2014v17n1a5

Milles, M. B., Huberman, M. A., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis A methods Sourcebook Edition 3. In Sage Publications, Inc.

Moustakas, C. (2011). Phenomenological research methods. In Phenomenological research methods. https://doi.org/10.4135/9781412995658

Mujito, W. E. (2014). Konsep belajar menurut ki hadjar dewantara dan relevansinya dengan pendidikan agama islam. Pendidikan Agama Islam.

Mulyaningsih, I. E. (2014). Pengaruh Interaksi Sosial Keluarga, Motivasi Belajar, dan Kemandirian Belajar terhadap Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan. https://doi.org/10.24832/jpnk.v20i4.156

Ningrum, E. (2016). Pengembangan sumber daya manusia bidang pendidikan. Jurnal Geografi Gea. https://doi.org/10.17509/gea.v9i1.1681

Padmowihardjo, S. (2014). Psikologi Belajar Mengajar. Pengertian Psikologi Belajar Mengajar Dan Definisi Proses Belajar.

Rahman, U. (2009). Karakteristik perkembangan anak usia dinI. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. https://doi.org/10.24252/lp.2009v12n1a4

Riswan, A., & Edi, H. (2019). Pengaruh Penerapan Teori Belajar Humanistik terhadap Hasil Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Kewirausahaan. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, Dan Supervisi Pendidikan.

Sekolah islam terpadu: sebuah tinjauan kritis. (2017). Tadrib: Jurnal Pendidikan Agama Islam.(Sebuah tinjauan)

Sumarsih, S. (2009). Implementasi teori pembelajaran konstruktivistik dalam pembelajaran mata kuliah dasar-dasar bisnis. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia. https://doi.org/10.21831/jpai.v8i1.945

Vagle, M. D., . (2019). Phenomenological Research Methodology. In Crafting Phenomenological Research. https://doi.org/10.4324/9781315173474-9

Yanuarti, E. (2018). Pemikiran pendidikan ki. Hajar dewantara dan relevansinya dengan kurikulum 13. Jurnal penelitian. https://doi.org/10.21043/jupe.v11i2.3489




DOI: https://doi.org/10.34001/tarbawi.v17i1.1079

Article Metrics

Abstract view : 460 times
PDF - 534 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View Tarbawi Stats

INDEX BY: