Solusi Al-Qur’an Terhadap Problematika Kerukunan Umat Beragama di Indonesia

Muhammad Anwar Idris

Abstract


Abstract

Indonesia, with all its wealth ranging from ethnicity, culture, and various religions, of course cannot be separated from a problem that results in prolonged conflict, the burning system of places of worship is a frequent occurrence, the understanding of eternal religious verses results in conflict, even though al-Quran forbids it. However, this cannot be avoided because in social terms, a conflict is born that is logged from a social interaction. This is where ta'aruf and ta'asub reason for the term conflict in the Koran with its various derivations,  including  qital  and  al-harb  (war)  al-khasm  (hostile),  ikhtilaf  (disagreement)  and  tanazu' (contradiction).  Then  regarding  the  Qur'anic  solutions  given  regarding  conflicts  between  religious communities,  at  leastthe  author  describes  three  results,  among  others,  tabayun,  deliberation,  mutual forgiveness (gracefulness), four guarantees of religious freedom.

Keywords: Conflict, Social, Solution, Al-Qur'an.

Abstrak

Indonesia dengan segala kekayaannya mulai dari suku, etnis, budaya serta bermacam-macamnya agama, tentunya   tidak   terlepas   dari   sebuah   masalah  yang   mengakibatkan   konflik   yang   berkepanjangan, pembakaran tempat ibadah merupakan hal yang sering terjadi, pemahaman ayat-ayat agama yang sempit mengakibatkan  konflik,  padahal  al-Qur’an melarangnya. Namun hal tersebut tidak dapat dihindarkan karena dalam berinteraksi sosial pasti lahir sebuah konflik yang merupakan konsekuensi logis dari sebuah interaksi sosial. Disinilah perlunya nalar ta’aruf dan ta’asub Istilah konflik di dalam al-Qur’an disebutkan dengan  berbagai  derivasinya  antara  lain  qital  dan  al-harb  (perang)  al-khasm  (bermusuhan),  ikhtilaf (berselisih) dan tanazu’ (pertentangan). Kemudian mengenai solusi Qur’ani  yang  diberikan  mengenai konflik   antar   umat   beragama,   setidaknya   penulis  memaparkan   tiga   hasil   antara   lain,   tabayun, bermusyawarah, saling memaafkan (lapang dada), jaminan  kebebasan beragama.

Kata Kunci:Konflik, Sosial, Solusi, Al-Qur’an


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.34001/jasna.v1i2.2192

Article Metrics

Abstract view : 461 times
PDF - 976 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JASNA : Journal For Aswaja Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

IT Support by Data Center and IT Development Unisnu Jepara

INDEX BY :