ANALISIS PERBANDINGAN EFEKTIFITAS METODE KONVENSIONAL DAN BIM PADA ELEMEN STRUKTUR BETON  (STUDI KASUS GEDUNG PELAYANAN PENDIDIKAN FISIP UNSOED)

Bagyo Mulyono; Hafizh Abdullah Zain; Gathot Heri Sudibyo

doi:10.34001/jdpt.v13i1.3078

ANALISIS PERBANDINGAN EFEKTIFITAS METODE KONVENSIONAL DAN BIM PADA ELEMEN STRUKTUR BETON (STUDI KASUS GEDUNG PELAYANAN PENDIDIKAN FISIP UNSOED)

Bagyo Mulyono, Hafizh Abdullah Zain, Gathot Heri Sudibyo

Abstract

Sektor konstruksi merupakan sektor yang kurang efisien dibandingkan dengan sektor manufaktur dan lainya. Ditandai dengan produktifitas rendah, kualitas rendah dan limbah (waste) berupa waktu dan material. Teknologi konstruksi merupakan salah satu metode konstruksi untuk meningkatkan produktifitas. Pelaku konstruksi dituntut untuk menyelesaikan proyek dengan waktu singkat dan hasil yang optimal. Salah satu cara yang dilakukan untuk meningkatkan efektivitas kinerja adalah menerapkan metode Building Information Modeling (BIM) pada pekerjaan perhitungan kuantitas agar dapat meningkatkan efektivitas kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan efektivitas kerja dengan penerapan konsep BIM dibandingkan dengan metode konvensional dalam menghitung kuantitas kegiatan. Obyek penelitian adalah Gedung Pelayanan Pendidikan Fisip Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Pada proses penyelesaian proyek, perhitungan kuantitas material dilakukan secara manual dari detailed engineering design (DED), selanjutnya elemen struktur dimodelkan kembali ke gambar tiga demensi dan perhitungan kuantitas dengan sofware Revit. Dari penilitian yang dilakukan didapatkan efisiensi volume beton terbesar terdapat pada struktur balok dan terkecil berada pada struktur kolom. Lalu efisiensi volume besi dan bekisting terbesar terdapat pada struktur balok dan terkecil terdapat pada struktur plat lantai.

Keywords

work effectivity, BIM, BoQ

Full Text:

PDF

References

C. A. Berlian, R. P. Adhi, A. Hidayat, and H. Nugroho, “Perbandingan Efisiensi Waktu, Biaya, dan Sumber Daya Manusia Antara Metode Building Information Modelling (BIM) Dan Konvensional (Studi Kasus : Perencanaan Gedung 20 Lantai),” Karya Tek. Sipil, vol. 5, no. 2, pp. 220–229, 2016.

A. D. I. Irmawanto, “ANALISA FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN PROYEK KONSTRUKSI DI INDONESIA STUDI KONSTRUKSI STUDI KASUS PT . WIJAYA KARYA ( Persero ), Tbk,” p. 92315, 2011.

I. Laksono“faktor mempengaruhi ketelitian estimator.”, 2002

H. Suprapto, “Studi Model Pengelolaan Limbah Konstruksi Dalam Pelaksanaan Pembangunan Proyek Konstruksi,” Proceeding PESAT (Psikologi, Ekon. Sastra, Arsitektur, Sipil), vol. 3, pp. 20–21, 2009.

S. Azhar, “Building information modeling (BIM): Trends, benefits, risks, and challenges for the AEC industry,” Leadersh. Manag. Eng., vol. 11, no. 3, pp. 241–252, Jul. 2011, doi: 10.1061/(ASCE)LM.1943-5630.0000127.

W. I. Enegbuma, K. N. Ali, A. C. Ologbo, and U. G. Aliagha, “Preliminary study impact of building information modelling use in Malaysia,” IFIP Adv. Inf. Commun. Technol., vol. 442, pp. 51–62, 2014, doi: 10.1007/978-3-662-45937-9_6.

D. Thurairajah, Niraj. Goucher, “Advantages and Challenges of Using BIM: a Cost Consultant’s Perspective,” vol. 51, no. September, pp. 1–51, 2017.

A. Ghaffarianhoseini et al., “Building Information Modelling (BIM) uptake: Clear benefits, understanding its implementation, risks and challenges,” Renew. Sustain. Energy Rev., vol. 75, no. October 2015, pp. 1046–1053, 2017, doi: 10.1016/j.rser.2016.11.083.

D. Olsen and J. M. Taylor, “Quantity Take-Off Using Building Information Modeling (BIM), and Its Limiting Factors,” Procedia Eng., vol. 196, no. June, pp. 1098–1105, 2017, doi: 10.1016/j.proeng.2017.08.067.

E. A. L. Teo, G. Ofori, I. K. Tjandra, and H. Kim, “The potential of Building Information Modelling (BIM) for improving productivity in Singapore construction,” Proc. 31st Annu. Assoc. Res. Constr. Manag. Conf. ARCOM 2015, no. September, pp. 661–670, 2015.

A. Darko, A. P. C. Chan, Y. Yang, and M. O. Tetteh, “Building information modeling (BIM)-based modular integrated construction risk management – Critical survey and future needs,” Computers in Industry, vol. 123. Elsevier B.V., Dec. 01, 2020, doi: 10.1016/j.compind.2020.103327.

C. Moreno, S. Olbina, and R. R. Issa, “BIM Use by Architecture, Engineering, and Construction (AEC) Industry in Educational Facility Projects,” Adv. Civ. Eng., vol. 2019, 2019, doi: 10.1155/2019/1392684.

J. Pantiga and A. Soekiman, “Kajian Implementasi Building Information Modeling (BIM) Di Dunia Konstruksi Indonesia,” J. Rekayasa Sipil, vol. 15, no. 2, pp. 104–110, 2021.

B. Daniotti, S. Della Torre, and M. Gianinetto, Digital Transformation of the Design, Processes of the Built Management Construction and Environment. 2020.

F. Khosrowshahi and Y. Arayici, “Roadmap for implementation of BIM in the UK construction industry,” Eng. Constr. Archit. Manag., vol. 19, no. 6, pp. 610–635, 2012, doi: 10.1108/09699981211277531.

H. S. Jayasena and C. Weddikkara, “Assessing the BIM Maturity in a BIM Infant Industry,” Second World Constr. Symp. 2013 Socio-Economic Sustain. Constr., no. June 2013, pp. 62–69, 2013, [Online]. Available: http://www.suranga.net/publications/2013_bim_maturity.pdf.

W. Lestari, “EFEKTIFITAS STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA WITRI,” vol. 2, no. 3, pp. 170–181, [Online]. Available: http://id.answers.yahoo.com.

T. C. Morphology, “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Waktu Proyek Dan Dampaknya Terhadap Efektivitas Biaya Proyek Konstruksi,” no. 3, 2013.

DOI: https://doi.org/10.34001/jdpt.v13i1.3078

Article Metrics

Abstract view : 688 times

PDF - 1225 times

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Disprotek Indexed by:

Visitor Statistics

DISPROTEK: Journal of Informatics Engineering, Information Systems, Electrical Engineering, Industrial Engineering, Civil Engineering, and Aquaculture is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Username
Password
Remember me