STUDI ISLAM DAN RADIKALISME PENDIDIKAN DALAM KONTEKS MASYARAKAT MAJEMUK

Ahmad Ali Riyadi

Abstract


Abstrak:

Tulisan berikut menjelaskan tentang perlunya rekonstruksi filosofis pendidikan Islam dalam kancah masyarakat multikulturalisme. Ada keengganan tersendiri untuk mengatakan pendidikan Islam telah gagal membentuk masyarakat majemuk. Ada paradoks pada satu sisi pendidikan berperan sebagai pengelola pengembangan sumber daya manusia akan tetapi di sisi yang lain pendidikan Islam telah menghasilkan lulusannya menjadi mesin pembunuh yang sangat mengerikan. Ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam mengembangkan lembaga pendidikan Islam, pertama, kesadaran magis (magical consciousness), kedua, kesadaran naif (naival consciousness) dan kesadaran kritis (critical consciousness)  

 

            Kata kunci:  Pendidikan Islam, Humanis, budaya dan multikulturalisme


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Ahmad Muthali’in, Bias Gender dalam Pendidikan, Surakarta: Muhammadiyah University Press, 2001.

Amin Abdullah,”Pengajaran Kalam dan Teologi di Era Kemajemukan: Sebuah Tinjauan Materi dan Metode Pendidikan Agama,’ dalam Jurnal Tashwirul Afkar, Edisi No. 11 tahun 2001.

Azyumardi Azra, Pendidikan Islam: Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, Jakarta; Logos, 2002.

Ivan Illich, Bebaskan Masyarakat dari Belenggu Sekolah, penerj. A. Sonny Keraf, Jakarta: Yayasan Obor, 2000.

Ivan Illich, Bebaskan Masyarakat dari Belenggu Sekolah, penerj. Sony Keraf, Jakarta; Yayasan Obor, 2000.

Kartini Kartono, Tinjauan Politik Mengenai Sistem Pendidikan Nasional: Beberapa Kritik dan Sugesti, Jakarta: Pradya Paramita, 1997.

Kartini Kartono, Tinjauan Politik Mengenai Sistem Pendidikan Nasional: Beberapa Kritik Dan Sugesti, Jakarta; Pradya Paramita, 1997.

Keterangan tentang madrasah Nizamiyah dapat dilihat lebih lanjut lewat karyanya W. Montgomery Watt, The Majesty That Was Islam, London; Sidgwick & Jackson, 1976. Bayard Dodge, al-Azhar: a Millenium of Muslim Learning, Washington D.C: The Mindle East Institute, 1961.

Mansour Fakih, Analisis Gender dan Transformasi Sosial, Yogyakarta: Pustaka Pelajar 1996.

Mansour Fakih, Masyarakat Sipil Untuk Transformasi Sosial: Pergolakan Ideologi LSM Indonesia, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000.

Muhammad Abid al-Jabiri, at-Turast wa al-Hadastah: Dirasah wa Munaqasat, Beirut: al-Markaz as-Siqafi al-‘Arabi, 1991.

Nurcholish Madjid, Kehampaan Spiritual Masyarakat Modern: Respon dan Transformasi Nilai-Nilai Islam Menuju Masyarakat Madani, Jakarta: Media Cita, 2000.

Paulo Freire, dkk., Menggugat Pendidikan; Fundamentalis, Konservatif, Liberal dan Anarkis, penerj. Omi Intan Naomi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

Paulo Freire, Politik Pendidikan: Kebudayaan, Kekuasaan dan Pembebasan, terj. Agung Prihantoro, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2002.

Saiful Arif, Menolak Pembangunanisme, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000




DOI: https://doi.org/10.34001/intelegensia.v3i1.1334

Article Metrics

Abstract view : 367 times
PDF - 320 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 INTELEGENSIA; Jurnal Manajemen Pendidikan Islam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Currently this Journal is Indexed by

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.