ANALISA PENGURANGAN KADAR AIR MADU KLANCENG MENGGUNAKAN METODE DEHUMIDIFIKASI

Muhammad Sagaf, Akhmad Syakhroni, Nuzulia Khoiriyah

Abstract


Madu memiliki kandungan nutrisi yang sangat lengkap yang terdiri dari gula dan enzim kompleks yang memungkinkan terjadinya reaksi biokimia. Penurunan kadar air madu merupakan salah satu cara untuk mencegah terjadinya fermentasi. Pada penelitian ini digunakan metode dehumidifikasi untuk melihat pengaruhnya terhadap penurunan kadar air madu klanceng. Penelitian dilakukan dengan variasi parameter suhu, luas penampang dan waktu terhadap penurunan kadar air madu. Hasil penelitian dianalisa menggunakan regresi linear dan didapat penurunan kadar air sebesar 0,1% untuk setiap kenaikan suhu dehumidifikasi sebesar 1 °C, penurunan kadar air sebesar 0,0083% untuk setiap peningkatan luas penampang sebesar 1 cm2, dan penurunan kadar air sebesar 0,0167% untuk setiap kenaikan waktu proses selama 1 menit.

Keywords


Madu klanceng; dehumidifikasi; regresi linear

Full Text:

PDF

References


Johanes, I. Kuniawan, and Yohanes, “Penurunan Kadar Air Madu dengan Dehidrator Vakum,” J. Online Mhs. Bid. Tek. dan Sains, vol. 2, no. 1, pp. 1–5, 2015.

Sihombing, Ilmu Ternak Lebah Madu. Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2005.

BSN, “Standar Nasional Indonesia SNI 8664:2018 Madu,” www.bsn.go.id Jakarta, 2018.

Suranto, Kiat dan Manfaat Madu Herbal. Jakarta: Agromedia Pustaka, 2007.

H. C. H. Siregar, “Pengaruh Metode Penurunan Kadar Air, Suhu Dan Lama Penyimpanan Terhadap Kualitas Madu Randu,” IPB Bogor, 2002.

S. Nugraha, “Pengaruh Laju Aliran Volumetrik Air Laut Terhadap Unjuk Kerja Unit Desalinasi Berbasis Pompa Kalor Dengan Menggunakan Proses Humidifikasi Dan Dehumidifikasi,” UNS Surakarta, 2010.

I. Yaningsih, “Pengaruh temperatur udara terhadap unjuk kerja unit desalinasi surya berbasis pompa kalor dengan menggunakan proses humidifikasi-dehumidifikasi,” UNS, 2012.

Y. Kurniawan, R. Ruslani, and F. Akbar Anggriawan, “Analisa Kinerja Sistem Heating Dehumidifier Menggunakan Ac Split Untuk Pengeringan Ikan,” JTT (Jurnal Teknol. Ter., vol. 3, no. 1, pp. 41–47, 2017, doi: 10.31884/jtt.v3i1.8.

S. Darmawan and R. Agustarini, “Penurunan Kadar Air Madu Hutan Alam sumbawa,” Pros. Semin. Nas. Peran. Has. Litbang HHBK dalam Mendukung Pembang. Kehutan., no. 7, pp. 313–321, 2011, [Online]. Available: https://docplayer.info/30289988-Penurunan-kadar-air-madu-hutan-alam-sumbawa.html.

E. Savitri, A. Prayitno, and S. Hadi, “Peningkatan Kualitas Madu Dari Kampung Madu Lumbang Probolinggo Dengan Penerapan Teknologi Dehumidifikasi,” in SEMNAS ABDIMAS 2019, 2019, pp. 0–7.




DOI: https://doi.org/10.34001/jdpt.v13i1.3074

Article Metrics

Abstract view : 819 times
PDF - 718 times

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Disprotek Indexed by:

1 Google Scholar  2 BASe3 Onsesearch 4 Garuda 5 Sinta 6 Dimensions7 Crossref 8 JurnalStories 9 ROAD 10 ICE11 ORCID  

Visitor Statistics
Web
Analytics Made Easy - StatCounter
Flag Counter

Lisensi Creative Commons

DISPROTEK: Journal of Informatics Engineering, Information Systems, Electrical Engineering, Industrial Engineering, Civil Engineering, and Aquaculture is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.